Mempunyai pacar yang
Anda sayangi tentu saja sangat menyenangkan. Kehadirannya bisa membuat
hidup ini lebih berwarna dan bersemangat. Tapi, bagaimana bila kisah
cinta tidak berjalan mulus karena orangtua tidak setuju dengan pasangan
Anda. Kebanyakan orangtua selalu merasa tahu yang terbaik, ini tidak
dapat dipungkiri karena mereka memang lebih banyak pengalaman hidup.
Tetapi apakah juga mencakup calon pasangan hidup Anda? Sebelum membuat
putusan, sebaiknya mari mengevaluasi situasi hubungan Anda, dikutip dari
Datingtips.
- Tanyakan orangtua Anda mengapa mereka tidak menyukai pacar Anda
Tentu saja, orangtua punya alasan bila mereka memiliki kesan negatif
terhadap seseorang. Tanyakan dengan sopan pada orangtua, mengapa mereka
tidak menyukai pasangan Anda. Keluhan mereka mungkin berkisar antara
fisik, misalnya pacar Anda jauh lebih tua dari usia Anda. Atau mungkin
juga karena perilaku pacar Anda yang terlalu lekat dengan Anda, padahal
belum menikah.
- Tanyakan pada teman-teman Anda
Berbicaralah dengan teman-teman dekat Anda dan meminta pendapat mereka
tentang pacar Anda. Bila ada sesuatu yang kurang sreg, jangan mendebat
mereka, sebaliknya dengarkanlah apa yang teman-teman sampaikan. Tentunya
mereka memiliki pendapat juga dan bila mirip dengan sikap orangtua
Anda, maka memang ada masalah dengan pasangan Anda.
- Mengevaluasi masalah
Kumpulkan semua informasi yang dapat tentang si dia. Lalu, evaluasilah.
Tanyakan pada diri Anda, apakah akan tetap melanjutkan hubungan
berdasarkan apa yang orang lain pikirkan tentang pacar Anda atau tidak.
Jika pacar Anda dianggap terlalu pemalu, mungkin dia membutuhkan lebih
banyak waktu untuk mengenal orang-orang di sekitar Anda. Bila pacar
tidak menghormati orangtua Anda, Anda mungkin memang harus
meninggalkannya. Pada akhirnya, kata hati Anda sendirilah yang akan
menentukan apakah kicah cinta ini akan berlanjut atau tidak.
- Evaluasi hubungan Anda
Anda harus memastikan mengapa menyukainya atau mempertahankannya. Apakah
ini karena cinta pertama? Apakah Anda dipaksa oleh rekan-rekan untuk
mempunyai pacar? Apakah Anda merasa bahwa Anda harus punya pacar untuk
menjadi orang yang ‘normal’? Apakah karena semata-mata untuk memenuhi
kebutuhan seksual atau apakah Anda melihat diri Anda akan menikah
dengannya? Anda dapat menggunakan “alasan” untuk mengevaluasi apakah
akan melanjutkan hubungan atau tidak.
- Mengevaluasi sikapnya terhadap Anda
Apakah pacar Anda memperlakukan Anda dengan hormat atau dia menganggap
Anda sebagai “pelacurnya”? Apakah dia pernah merugikan Anda baik secara
fisik maupun emosional? Jika jawabannya tidak berada pada sisi positif,
mungkin Anda perlu untuk mengakhiri hubungan. (Sumber)
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/01/28/cinta-tidak-direstui-orang-tua-lakukanlah-berapa-hal-berikut/Cinta Tidak Direstui Orang Tua, Lakukanlah Berapa Hal Berikut
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/01/28/cinta-tidak-direstui-orang-tua-lakukanlah-berapa-hal-berikut/Cinta Tidak Direstui Orang Tua, Lakukanlah Berapa Hal Berikut
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/01/28/cinta-tidak-direstui-orang-tua-lakukanlah-berapa-hal-berikut/
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/01/28/cinta-tidak-direstui-orang-tua-lakukanlah-berapa-hal-berikut/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar